Main My profile Registration Log out Login
Welcome Guest | RSS
Kamis
28 Nov 2024
5:25 PM
..:::  Forum gratiss  :::..   "semuanya serba gratis di situs ini"
[ New posts · Members · Forum rules · Search · RSS ]
  • Page 1 of 1
  • 1
Forum moderator: emozzz  
ANDY sahabat YESUS
emozzzTanggal: Rabu, 21 Jan 2009, 3:39 PM | Posting # 1
Colonel general
Group: Moderators
Total posting: 2854
Reputasi: 20
Status: Offline
Andy, Sahabat Yesus
Ada seorang bocah kelas 4 SD di suatu daerah di Milaor Camarine Sur,Filipina, yang setiap hari mengambil rute melintasi daerah tanahbebatuan dan menyeberangi jalan raya yang berbahaya di mana banyakkendaraan yang melaju kencang dan tidak beraturan.

Setiap kali berhasil menyeberangi jalan raya tersebut, bocah ini mampirsebentar ke Gereja setiap pagi hanya untuk menyapa Tuhan. Tindakannyaselama ini diamati oleh seorang Pendeta yang merasa terharu menjumpaisikap bocah yang lugu dan beriman tersebut.

“Bagaimana kabarmu Andy? Apakah kamu akan ke sekolah?”

“Ya, Bapa Pastur!” Balas Andy dengan senyumnya yang menyentuh hati Pendeta tersebut.

Dia begitu memperhatikan keselamatan Andy sehingga suatu hari diaberkata kepada bocah tersebut, “Jangan menyeberang jalan rayasendirian. Setiap kali pulang sekolah kamu boleh mampir ke Gereja dansaya akan menemani kamu ke seberang jalan. Jadi dengan cara tersebutsaya bisa memastikan kamu pulang ke rumah dengan selamat.”

“Terima kasih, Bapa Pastur.”

“Kenapa kamu tidak pulang sekarang? Apakah kamu tinggal di Gereja setelah pulang sekolah?”

“Aku hanya ingin menyapa kepada Tuhan… sahabatku.”

Dan Pastur itu segera meninggalkan Andy untuk melewatkan waktunya didepan altar berbicara sendiri, tapi kemudian Pastur tersebutbersembunyi di balik altar untuk mendengarkan apa yang dibicarakan Andykepada Bapa di Surga.

Andy berkata…

Engkau tahu Tuhan, ujian matematikaku hari ini sangat buruk, tetapi aku tidak mencontek walaupun temanku melakukannya.

Aku makan satu kue dan minum airku. Ayahku mengalami musim paceklik danyang bisa kumakan hanyalah kue ini. Terima kasih buat kue ini Tuhan!Aku tadi melihat anak kucing malang yang kelaparan dan aku memberikankueku yang terakhir buatnya. Lucunya, aku nggak begitu lapar.

Lihat, ini selopku yang terakhir. Aku mungkin harus berjalan tanpasepatu minggu depan. Engkau tahu sepatu ini akan rusak, tapi tidakapa-apa… paling tidak aku tetap dapat pergi ke sekolah.

Orang-orang berbicara bahwa kami akan mengalami musim panen yang susahbulan ini, bahkan beberapa temanku sudah berhenti sekolah. Tolong bantumereka supaya bisa sekolah lagi. Tolong Tuhan…

Oh ya, Engkau tahu ibu memukulku lagin karena aku nakal. Ini memangmenyakitkan, tapi aku tahu sakit ini akan hilang, paling tidak akumasih punya seorang Ibu.

Tuhan, Engkau mau lihat lukaku? Aku tahu Engkau mampu menyembuhkannya,di sini… di sini… aku rasa Engkau tahu yang ini kan? Tolong janganmarahi Ibuku ya? Dia hanya sedang lelah dan kuatir akan kebutuhanmakanan dan biaya sekolahku… Itulah mengapa dia memukul kami.

Oh Tuhan… Aku rasa aku sedang jatuh cinta saat ini. Ada seorang gadisyang cantik di kelasku, namanya Anita. Menurut Engkau apakah dia akanmenyukaiku? Bagaimanapun juga paling tidak aku tahu Engkau tetapmenyukaiku karena aku tidak usah menjadi siapapun hanya untukmenyenangkanMu. Engkau adalah sahabatku.

Hei… ulang tahunMu tinggal dua hari lagi, apakah Engkau gembira? Tunggusaja sampai Engkau lihat, aku punya hadiah untukMu. Tapi ini kejutanbagiMu. Aku berharap Engkau akan menyukainya.

Ooops aku harus pergi sekarang.

Kemudian Andy segera berdiri dan memanggil Pastur itu, “Bapa Pastur,Bapa Pastur, aku sudah selesai bicara dengan sahabatku, anda bisamenemaniku menyeberang jalan sekarang!”

Kegiatan tersebut berlangsung setiap hari, Andy tidak pernah absen sekalipun.

Pastur Agaton berbagi cerita ini kepada jemaat di Gerejanya setiap hariMinggu karena dia belum pernah melihat suatu iman dan kepercayaan yangmurni kepada Allah… suatu pandangan positif dalam situasi yang negatif.

Pada hari Natal, Pastur Agaton jatuh sakit sehingga dia tidak bisamemimpin gereja dan dirawat di rumah sakit. Gereja diserahkanpengelolaannya kepada 4 wanita tua yang tidak pernah tersenyum danselalu menyalahkan segala sesuatu yang orang lain perbuat. Mereka jugasering mengutuki orang yang menyinggung mereka.

Mereka sedang berlutut memegangi rosario mereka ketika Andy tiba dari pesta Natal di sekolahnya, dan menyapa “Halo Tuhan… Aku…”

“Kurang ajar kamu bocah!!! Tidakkah kamu lihat kami sedang berdoa???!!! keluar…!!!”

Andy begitu terkejut, “Di mana Bapa Pastur Agaton? Dia seharusnyamembantuku menyeberangi jalan raya. Dia selalu menyuruhku mampir lewatpintu belakang Gereja. Tidak hanya itu, aku juga harus menyapa TuhanYesus, ini hari ulang tahun-Nya, aku punya hadiah untuk-Nya…”

Ketika Andy mau mengambil hadiah tersebut dari dalam bajunya, seorangdari keempat wanita itu menarik kerahnya dan mendorongnya keluar Gereja.

Sambil membuat tanda salib ia berkata “Keluarlah bocah… kamu akan mendapatkannya!!!”

Oleh karena itu Andy tidak punya pilihan lain kecuali sendirian menyeberangi jalan raya yang berbahaya tersebut di depan Gereja.

Dia mulai menyeberang ketika tiba-tiba sebuah bus datang melaju dengankencang, sebab di situ ada tikungan yang tidak terlihat pandangan.

Andy melindungi hadiah tersebut di dalam saku bajunya, sehingga dia tidak melihat datangnya bus tersebut.

Waktunya hanya sedikit untuk menghindar, tapi itu tidaklah cukup…

Dan…

Andy pun tewas tertabrak. Orang-orang di sekitarnya berlarian dan mengelilingi tubuh bocah malang yang tak bernyawa tersebut.

Tiba-tiba, entah muncul darimana ada seorang pria berjubah putih denganwajah yang halus dan lembut namun penuh dengan air mata datang danmemeluk tubuh bocah malang tersebut. Dia menangis.

Orang-orang penasaran dengan dirinya dan bertanya, “Maaf Tuan, apakah Anda keluarga bocah malang ini? Apakah Anda mengenalnya?”

Pria tersebut dengan hati yang berduka karena penderitaan yang begitu dalam segera berdiri dan berkata, “Dia adalah sahabatku.”

Hanya itulah yang dia katakan.

Dia mengambil bungkusan hadiah dari dalam baju bocah malang tersebutdan menaruhnya di dadanya. Dia lalu berdiri dan membawa pergi tubuhbocah malang tersebut dan keduanya kemudian menghilang. Kerumunan orangtersebut semakin penasaran…

Di malam Natal, Pastur Agaton menerima berita yang sungguh mengejutkan.Dia berkunjung ke rumah Andy untuk memastikan pria misterius berjubahputih tersebut. Pastur itu bertemu dan bercakap-cakap dengan keduaorang tua Andy.

“Bagaimana Anda mengetahui putera Anda meninggal?”

“Seorang pria berjubah putih yang membawanya kemari.” ucap ibu Andy terisak.

“Apa katanya?”

Ayah Andy berkata, “Dia tidak mengucapkan sepatah katapun. Dia sangatberduka. Kami tidak mengenalnya namun dia terlihat sangat kesepian atasmeninggalnya Andy sepertinya Dia begitu mengenal Andy dengan baik. Tapiada suatu kedamaian yang sulit untuk dijelaskan mengenai dirinya. Diamenyerahkan anak kami dan tersenyum lembut. Dia menyibakkan rambut Andydari wajahnya dan memberikan kecupan di keningnya kemudian Diamembisikkan sesuatu…”

“Apa yang dia katakan?”

“Dia berkata kepada puteraku… ‘Terima kasih buat kadonya. Aku akan segera berjumpa denganmu. Engkau akan bersamaku.’”

Dan sang Ayah melanjutkan, “Anda tahu kemudian, semuanya itu terasabegitu indah. Aku menangis tetapi tidak tahu mengapa bisa demikian.Yang aku tahu aku menangis karena bahagia… aku tidak dapatmenjelaskannya Bapa Pastur, tetapi ketika Dia meninggalkan kami adasuatu kedamaian yang memenuhi hati kami. Aku merasakan kasihnya yangbegitu dalam di hatiku… Aku tidak dapat melukiskan sukacita di dalamhatiku. Aku tahu puteraku sudah berada di Surga sekarang. Tapi tolongkatakan padaku, Bapa Pastur, siapakah Pria ini yang selalu bicaradengan puteraku setiap hari di Gerejamu? Anda seharusnya mengetahuikarena Anda selalu berada di sana setiap hari, kecuali pada waktuputeraku meninggal.”

Pastur Agaton tiba-tiba merasa air matanya menetes di pipinya, denganlutut gemetar dia berbisik, “Dia tidak berbicara dengan siapa-siapa,kecuali dengan Tuhan.”

 
mimirioTanggal: Rabu, 21 Jan 2009, 6:21 PM | Posting # 2
Major
Group: Moderators
Total posting: 451
Reputasi: 17
Status: Offline
wow..speechless..
 
denny_adhitamaTanggal: Jumat, 23 Jan 2009, 12:22 PM | Posting # 3
Generalissimo
Group: Administrators
Total posting: 331
Reputasi: 21
Status: Offline
Nice posting salute2 salute1
 
plekukTanggal: Selasa, 03 Mar 2009, 3:53 PM | Posting # 4
Lieutenant
Group: Users
Total posting: 222
Reputasi: 5
Status: Offline
waoooo kren yooo happy
 
  • Page 1 of 1
  • 1
Search:


 Denny's Page © 2024
Make a free website with uCoz